Medialenterabiru.com (24, Juli 2025) – Logo resmi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia yang diluncurkan beberapa hari lalu kembali menjadi bahan perbincangan warganet. Bukan soal desain artistik atau makna filosofisnya, melainkan karena bentuknya yang—jika diputar ke kanan 90 derajat—disebut-sebut menyerupai wajah kodok.
![]() |
Logo 80 Tahun Kemerdekaan |
Logo berbentuk angka 80 yang terdiri dari garis-garis tegas dan dinamis ini dirancang untuk mencerminkan semangat Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju. Namun begitu logo mulai ramai beredar di media sosial, banyak netizen yang mengunggah versinya dalam posisi horizontal. Dalam versi ini, garis dan lengkung logo membentuk visual yang menyerupai wajah seekor kodok—lengkap dengan “mata” dan “mulut” imajinatif.
![]() |
Setelah 90 derajat ke kanan |
Fenomena ini langsung viral. Beberapa akun media sosial bahkan menjadikan hasil editan logo tersebut sebagai bahan meme, menambahkan komentar seperti:
"Kodok pun siap merdeka" atau "Semangat kemerdekaan dari amfibi lokal".
Meski tentu tidak dimaksudkan dalam desain awalnya, fenomena ini memperlihatkan bagaimana masyarakat Indonesia sangat responsif—dan kadang iseng—dalam membaca simbol-simbol publik. Kreativitas netizen ini juga menunjukkan bahwa dalam era digital, makna visual bisa melebar ke arah yang tak terduga.
Logo ini sendiri diluncurkan secara resmi dalam seremoni kenegaraan dan dipakai dalam berbagai atribut, baliho, dan media kampanye HUT RI di seluruh Indonesia. Dengan munculnya interpretasi jenaka ini, beberapa pihak menganggap hal itu sebagai bentuk ekspresi publik yang wajar dalam demokrasi, selama tidak menjurus pada penghinaan atau penghujatan simbol negara.
Bagi sebagian warganet lainnya, momen ini sekadar hiburan yang menyegarkan di tengah atmosfer politik dan sosial yang makin serius. Seperti kata salah satu unggahan: "Apapun bentuknya, semoga makna kemerdekaannya tetap sampai ke hati." (FP)
Posting Komentar